
Menurut Whittaker, definisi belajar diartikan sebagai sebuah proses dimana tingkah laku ditimbulkan.
Pengertian belajar adalah semua aktivitas mental atau psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dalam lingkungan, yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengelolaan pemahaman.
Perhatian dapat membuat peserta didik untuk mengarahkan diri pada tugas yang akan diberikan; melihat masalah-masalah yang akan diberikan; memilih dan memberikan fokus pada masalah yang harus diselesaikan.
Kondisi di saat kita tidak mengetahui kalau ternyata kita tidak tahu. Contohnya adalah keadaan pikiran banyak pengemudi muda saat mulai belajar mengemudi. Itulah mengapa pengemudi muda mengalami lebih banyak kecelakaan ketimbang pengemudi yang lebih tua dan berpengalaman.
Anda telah melihat individu mengalami pembelajaran, melihat individu berperilaku dalam cara tertentu sebagai hasil dari pembelajaran, dan beberapa dari Anda (bahkan saya rasa mayoritas dari Anda) telah "belajar" dalam suatu tahap dalam hidup Anda.
Setelah membahas tentang pengertian belajar, maka supaya lebih memahami tentang belajar, maka kita perlu mengetahui ciri-ciri belajar. Di bawah ini akan dijelaskan beberapa ciri belajar yang perlu kamu ketahui.
Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk memperoleh suatu perubahan yang baru sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya.
Pengertian belajar menurut Nasution didefinisikan sebagai proses untuk menambah dan mengumpulkan sejumlah pengetehuan.
Teori ini menekankan bahwa belajar merupakan suatu proses yang terjadi dalam akal kunjungi situs pikiran manusia. Teori ini mengakui pentingnya faktor individu dalam proses belajar tanpa meremehkan faktor eksternal atau lingkungan.
Sedangkan menurut M. Sobry belajar adalah proses usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk memperoleh perubahan dalam dirinya sebagai hasil dari pengalamannya dalam berinteraksi dengan lingkungannya.
Pentingnya keterlibatan langsung dalam belajar dikemukakan oleh John Dewey dengan "learning by carrying out"-nya. Belajar sebaiknya dialami melalui perbuatan langsung dan harus dilakukan oleh siswa secara aktif.
Sebaliknya, anak yang mendapat nilai yang jelek pada waktu ulangan akan merasa takut tidak naik kelas, karena kunjungi situs takut tidak naik kelas ia terdorong untuk belajar yang lebih giat. Di sini nilai jelek dan takut tidak naik kelas juga bisa mendorong anak untuk belajar lebih giat, inilah yang disebut penguatan negatif.
Buku ini disusun oleh Barbara Sher-orang tua,guru,spesialis terapi permainan,dan terapis khusus anak-dan aktivitasnya dirancang khusus untuk mendorong anak memperluas kekuatan perhatiannya melalui cara yang akan membantu mereka seumur hidup.
Sedangkan pengertian belajar menurut mereka adalah perubahan tingkah laku seseorang terhadap situsasi tertentu yang disebabkan oleh pengalamannya yang berulang-ulang dalan situasi tersebut.